Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Juni, 2011

Segenggam Serbuk Pahit

Suatu hari seorang tua bijak didatangi seorang pemuda yang sedang dirundung masalah. Tanpa membuang waktu pemuda itu langsung menceritakan semua masalahnya. Pak tua bijak hanya mendengarkan dgn seksama, lalu ia mengambil segenggam serbuk pahit dan meminta anak muda itu untuk mengambil segelas air. Ditaburkannya serbuk pahit itu ke dalam gelas, lalu diaduknya perlahan. “Coba minum ini dan katakan bagaimana rasanya”, ujar pak tua. “Pahit, pahit sekali”, jawab pemuda itu sambil meludah ke samping. Pak tua itu tersenyum, lalu mengajak tamunya ini untuk berjalan ke tepi telaga belakang rumahnya. Kedua orang itu berjalan berdampingan dan akhirnya sampai ke tepi telaga yg tenang itu. Sesampai di sana, Pak tua itu kembali menaburkan serbuk pahit ke telaga itu, dan dengan sepotong kayu ia mengaduknya. “Coba ambil air dari telaga ini dan minumlah.” Saat si pemuda mereguk air itu, Pak tua kembali bertanya lagi kepadanya,”Bagaimana rasanya ?” “Segar”, sahut si pemuda. “Apakah kamu mera

Sengat Maut

Pada suatu perjalanan liburan, sebuah keluarga pergi dengan mobil mereka menuju lokasi wisata, dan dengan jendela kaca yang diturunkan, mereka dapat menikmaai kehangatan matahari pagi yang cerah. Namun tiba-tiba seeokor lebah masuk ke dalam mobil itu dan berputar-putar di dalam mobil. Salah seorang anak perempan kecil di dalam mobil itu sangat alergi terhadap sengatan lebah, yang dapat mengancam jiwanya dalam beberapa jam saja jika disengat lebah. “Aduh Ayah! Dia berteriak karena ketakutan, “Ini lebah, ia akan segera menyengat aku!” Sang ayah mencoba menghentikan mobil dan mencoba menangkap lebah itu. Lebah itu terbang tepat mengarah kepadanya dan tiba-tiba menghantam kaca depan mobil, saat itulah tepat sang Ayah menangkap lebah itu dengan kedua tangannya. Pada saat menggenggam lebah itu, tangan sang ayah pun disengat lebah itu dan rasa cukup perih akibat sengatan lebah itu dirasakan oleh sang ayah. Kemudian sang ayah melepaskan lagi lebah itu dari tangannya. Namun ternyata lebah i

RANTAI KASIH

Pada suatu hari seorang pria melihat seorang wanita lanjut usia sedang berdiri kebingungan di pinggir jalan. Meskipun hari agak gelap, pria itu dapat melihat bahwa sang nyonya sedang membutuhkan pertolongan. Maka pria itu menghentikan mobilnya di depan mobil Benz wanita itu dan keluar menghampirinya. Mobil Pontiac-nya masih menyala ketika pria itu mendekati sang nyonya. Meskipun pria itu tersenyum, wanita itu masih ketakutan. Tak ada seorang pun berhenti menolongnya selama beberapa jam ini. Apakah pria ini akan melukainya? Pria itu kelihatan tak baik. Ia kelihatan miskin dan kelaparan. Sang pria dapat melihat bahwa wanita itu ketakutan, sementara berdiri di Sana kedinginan. Ia mengetahui bagaimana perasaan wanita itu. Ketakutan itu membuat sang nyonya tambah kedinginan. Kata pria itu, “Saya di sini untuk menolong anda, Nyonya. Masuk ke dalam mobil saja supaya anda merasa hangat! Ngomong-ngomong, nama saya Bryan Anderson.” Wah, sebenarnya ia hanya mengalami ban kempes, namun bagi

Alkitab Yang Tetap Bersih

"Ya, boleh, Nak," kata seorang ibu rumah tangga kepada seorang anak laki-laki belasan tahun yang sedang berdiri di depan pintu rumahnya. "Kamu boleh menyewa kamar di sini selama bersekolah. Tetapi ibu tidak sanggup membersihkan kamar itu. Kamulah yang harus membersihkannya, ya? Dengan demikian Ibu dapat memberi harga sewa yang lebih murah." Nama anak remaja Amerika itu John. Ia seorang putra desa yang terpaksa harus tinggal di sebuah kota kecil kalau mau meneruskan pendidikannya pada tingkat SLTA. Terus terang, si John tidak begitu senang mendengar bahwa ia harus membersihkan kamarnya sendiri. Tetapi ia merasa dapat berbuat demikian kalau terpaksa. Memang, ibu tidak menentukan berapa sering saya harus membersihkan kamar, begitulah pikirannya. Maka John setuju akan menyewa kamar itu. Beberapa hari setelah John mulai memakai kamar itu, ketika ia pulang dari sekolah, ia menemukan sebuah Alkitab di atas mejanya. Alkitab itu bukan milik John; pasti orang lain